DASAR

Menjadi keharusan bagi kita semua agar meletakkan dasar sebagai landasan awal dalam setiap tindakan atau ikhtiar dalam kehidupan ini, demikian juga ketika kita berbicara tentang pendidikan inklusif. Berawal dari penyampaian landasan dalam pelaksanaan pendidikan inklusif diharapkan masyarakat akan semakin cepat memahami apa yang sebenarnya dimaksud dari topik yang sedang kita bahas disamping hal tersebut akan semakin mendorong semakin dinamisnya pemahaman akan makna pendidikan inklusif.

Mafhum bagi kita semua bahwa dalam setiap keluarga yang terdiri dari ayah, ibu serta beberapa anak akan memunculkan beberapa perbedaan, baik perbedaan karakter atau perbedaan-perbedaan yang lain, antara ayah dengan ibu, antara orangtua dengan anak atau bahkan antara anak satu dengan anak lainnya. Pertanyaan yang kemudian muncul adalah apakah dengan adanya perbedaan tersebut membuat kita harus memisah-misahkan keberadaannya bahkan lantas memunculkan bias diskirimansi dalam keluarga, TENTU TIDAK,  penulis yakin hal tersebut tidak akan kita lakukan, yang kita lakukan justru adalah upaya saling memahami perbedaan tersebut, kemudian menciptakan formula agar masing-masing individu tetap bisa bersama meskipun ada perbedaan didalamnya.

Penulis yakin, seiring waktu, selaras semakin banyaknya masyarakat yang memberikan perhatian terhadap pendidikan inklusif maka akan semakin banyak pula kita temukan pendapat tentang landasan dalam pelaksanaan pendididikan inklusif. dibawah ini beberapa landasan pendidikan inklusif yang ingin penulis sampaikan:
1. LANDASAN AGAMA
    Hampir semua agama akan sepakat bahwa diskrimasi, upaya-upaya membedakan manusia dalam memperoleh haknya adalah tidak benar, karena Allah swt, Tuhan Yang Maha Kuasa tidak pernah membeda-bedakan makhluknya



Tidak ada komentar:

Posting Komentar